Padang, MARAWAnews – “Dalam menyikapi perhelatan Pemilihan Kepala Daerah(Pilkada) di Sumatera Barat yang kini sedang berlangsung, tentu ini...
Padang, MARAWAnews – “Dalam menyikapi perhelatan Pemilihan Kepala Daerah(Pilkada) di Sumatera Barat yang kini sedang berlangsung, tentu ini menjadi momentum kita sebagai masyarakatuntuk berperan aktif dalam menyukseskanpenyelenggaran pilkada berjalan dengan baik dan lancar.”
Demikian ujar Nasrul A. Malin Batuah ,salah seorang tokoh muda Sumatera Barat yang juga seorang aktivis Muhammadiyah, kepada MARAWAnews melalui sambungan telepon, Jumat (23/10).
Dalam menyikapi pilihan politik, lanjutnya, tentu kita memiliki pandangan tersendiri untuk menjatuhkan dukungan.
“Tetapi, ada sebuah tanggung jawab bagi kita dalam memilih. Karena seperti yang kita ketahui, memilih pemimpin itu 5 menit, tetapi menentukan 5 tahun daerah kita ke depan,” tegasnya.
Di tengah kompleksitas persoalan Sumatera Barat hari ini, sambungnya, ada tanggung jawab yang besar tertumpang kepada kandidat yang sedang berlaga di Pilkada. Di mana para kandidat yang terpilih harus mampu membawa perubahan besar untuk kemajuan Sumatera Barat ke depan.
“Kalau saya secara pribadi, melihat Calon Gubernur Ir. Mulyadi adalah sosok yang tepat diberikan amanah memimpin Sumbar satu periode ke depan. Ia adalah pribadi yang mampu membawa perubahan lebih baik untuk daerah kita,” imbuhnya.
Selama ini, lanjutnya, Ir. Mulyadi adalah tokoh Minangkabau yang sangat memperhatikan kampung halamannya. Ia orang yang memiliki komitmen membangun daerah.
“Beliau adalah sosok yang memiliki kerja nyata, berkontribusi positif untuk masyarakat Sumbar. Ia juga figur pemimpin yang punya jejaring komunikasi dan hubungan baik dengan tokoh-tokoh nasional,” paparnya.
Mencermati kondisi ekonomi daerah yang mulai terperosok sebagai akibat dari pandemi Corona, Nasrul A meyakini bahwa Ir. Mulyadi memiliki kepiawaian dalam mengembalikan kondisi ke arah yang lebih baik.
“Saya yakin, Ir. Mulyadi mampu dalam memimpin jalannya recovery ekonomi pasca pandemi Corona nanti,” pungkasnya. (na)
