Padang – Pernyataan kontroversial dari Ketua DPP PDI-P Puan Maharani saat mengumumkan dukungan partainya untuk pasangan calon Gubernur dan ...
Padang – Pernyataan kontroversial dari Ketua DPP PDI-P Puan Maharani saat mengumumkan dukungan partainya untuk pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sumbar Mulyadi – Ali Mukhni, akhirnya berbuah pengembalian SK dukungan.
“Tadi saya sudah komunikasi dengan Pak Mulyadi. Jadi Mulyadi–Ali Mukhni hanya diusung oleh Demokrat dan PAN,” ujar Ali Mukhni, Jumat (4/9) kemarin terkait informasi pengembalian SK dukungan PDI-P itu.
Menurut Ali, pihaknya mengambil langkah tersebut berdasarkan dukungan masyarakat Sumatera Barat.
“Banyak tokoh yang menelepon saya, menyampaikan kekecewaan pernyataan tersebut,” terangnya kepada awak media.
Dengan begitu, menuju pendaftaran paslon Pilkada 2020 Sumatera Barat, Mulyadi-Ali Muhkni diusung hanya oleh dua partai saja yakni PAN dan Demokrat. Keduanya partai itu, sama-sama memiliki 10 kursi keterwakilan.
Artinya, tanpa dukungan PDI-P pun paslon Mulyadi- Ali Mukhni tetap bisa mencalonkan diri karena syarat minimal keterwakilan di legislatif hanya 13 kursi saja untuk maju di Pilkada Sumbar. (ist/key)